Xander Schauffele memasukkan putt kemenangan sehingga Amerika Serikat mempertahankan Presidents Cup dengan kemenangan 17½-12½ atas tim Internasional.
AS memimpin 11-7 sebelum hari final tetapi kalah pada hari terakhir tunggal pertama ketika Si Woo Kim mengalahkan Justin Thomas dengan satu hole.
Namun, membutuhkan 15½ poin untuk kemenangan, Jordan Spieth, Patrick Cantlay dan Tony Finau kemudian memenangkan pertandingan mereka sementara Sam Burns mendapatkan setengah poin.
Schauffele mengalahkan Corey Conners dengan satu hole untuk meraih piala bagi timnya.
Acara bergaya Ryder Cup dua tahunan berlangsung di Quail Hollow di North Carolina dan kemenangan tim tuan rumah memberi mereka keunggulan keseluruhan 12-1 dalam acara tersebut, dengan satu pertandingan seri.
“Rasanya menyenangkan untuk menang. Persaingan nyaris ketat. Menang adalah menang dan tidak ada gambar di kartu skor,” kata Schauffele, yang berjuang untuk golf terbaiknya dalam pertandingan melawan Kanada.
Kapten AS Davis Love menambahkan: “Mereka bermain hebat. Itu sulit. Mereka melakukan banyak upaya selama tiga minggu terakhir. Mereka datang siap untuk bertanding.”
Spieth tampil luar biasa di Presidents Cup ini – menghasilkan rekor 100% dari lima pertandingannya – dan dia membawa tim AS kembali ke jalurnya dengan kemenangan 4&3 melawan pemain Australia Cameron Davis.
Kemenangan bagi Spieth adalah yang pertama dalam delapan pertandingan partai tunggal Ryder dan Presidents Cup.
“Saya sangat gugup,” katanya. “Saya ingin menyingkirkan beban itu dari punggung saya. Mereka mencari warna merah di papan dan rasanya sangat bagus untuk akhirnya memberikan itu.
“Anda tidak bisa memberi harga untuk ini. Saya melakukan sebanyak yang saya bisa minggu ini.”
Pegolf Kolombia Sebastian Munoz mengalahkan pegolf nomor satu dunia Scottie Scheffler 2&1 untuk mengubah skor menjadi 13½-9½ dan mulai mendekati saat beberapa pemain Internasional bermain bagus dalam pertandingan mereka.
Namun AS unggul dalam permainan putt mereka dan kemenangan 3&1 Finau atas Kanada Taylor Pendrith membawa AS ke jarak satu poin dari target mereka sebelum Schauffele memastikan itu dengan putt par yang solid di terakhir.
Ada nasib yang berbeda dari dua orang Korea Selatan yang tampaknya siap untuk karir yang cemerlang.
Sungjae Im mengalahkan Cameron Young, kemungkinan akan menjadi andalan Amerika untuk tahun-tahun mendatang, dengan satu hole sementara Tom Kim — pahlawan di hari Sabtu — disingkirkan pada hole 18 oleh Max Homa.
Pemain Korea Selatan lainnya, KH Lee, menang 3&1 secara mengesankan melawan Billy Horschel.
Dalam dua pertandingan terakhir, pemain Chili Mito Pereira dengan mudah dikalahkan oleh Collin Morikakwa, tetapi pemain Afrika Selatan Christiaan Bezuidenhout menyelesaikan dengan satu poin untuk tim Internasional melawan Kevin Kisner.
“Kami sedikit kecewa,” kata kapten internasional Trevor Immelman. “Kami percaya pada diri kami sendiri. Kami mengalami minggu yang luar biasa. Mereka bertarung. Orang-orang ini memiliki hati yang besar. Saya akan berperang dengan mereka kapan saja.”
Immelman kehilangan pemain yang bermain di LIV seperti Cameron Smith – juara The Open dan nomor tiga dunia – serta bintang Cile Joaquin Niemann, Abraham Ancer dari Meksiko, Louis Oosthuizen dari Afrika Selatan dan Marc Leishman dari Australia.
Mereka dilarang bermain setelah bergabung dengan tour start-up tersebut yang didanai Arab Saudi, yang berarti Immelman memiliki delapan debutan di 12 timnya yang kuat.
Amerika tanpa Dustin Johnson, Bryson DeChambeau dan Brooks Koepka, meskipun tim AS masih memiliki 10 dari 16 pemain peringkat teratas dunia.
Zach Johnson akan memimpin tim AS ketika mereka mencoba untuk mempertahankan Ryder Cup di Marco Simone di Roma dalam waktu satu tahun.
DOWNLOAD E-MAGZ GOLFJOY TERBARU GRATIS!
