Monthly medal Olympic Golf Club bulan November 2021 sekaligus momen pengukuhan Joyada Siallagan sebagai ketua umum OGC periode 2022-2024.
Sejatinya, pelantikan ketua OGC terpilih lewat cara pembentukan dewan formatur pada bulan Juni 2021 di Gunung Geulis Golf & Country Club.
Mantan ketua umum OGC dua periode, Au Bintoro, secara simbolis dengan berjabat tangan melungsurkan tampuk kepemimpinan kepada Joyada Siallagan, yang disaksikan oleh para dewan penasehat, waketum terpilih dan anggota OGC yang hadir.
“Saat ini, Rabu, 10 November 2021 yang bertepatan dengan Hari Pahlawan Nasional, saya jadikan momen yang sangat luar biasa karena para stake holder OGC memilih saya sebagai ketua umum OGC yang baru. Saya berharap, dengan ditunjuknya saya sebagai ketua mengharapkan kepada semua anggota OGC untuk ikut serta memikirkan bagaimana dan seperti apa junior golfer harus kita bina. Dan saya juga mengharapkan negara hadir untuk junior golfer Indonesia. Maka saya pun akan menginisiasi semua perkumpulan atau komunitas golf untuk / akan berbicara bagaimana caranya meningkatkan prestasi golf Indonesia yang lebih baik,” tandas Joyada dengan penuh semangat.
Sementara itu, Au Bintoro yang didapuk sebagai Ketua Dewan Penasehat OGC, juga berharap besar kepada Joyada Siallagan agar OGC menjadi klub golf yang lebih baik lagi.
“Saya mengharapkan dengan kepeminpinan Bapak Joyada Siallagan, Olympic Golf Club menjadi klub golf yang lebih baik, dan peduli dengan perkembangan dunia golf tanah air, khususnya prestasi pergolfan para junior nasional di seluruh provinsi di Indonesia,” ungkap Au Bintoro didepan mata kamera GolfJoy TV.
Terkait susunan para dewan penasehat dan wakil ketua umum OGC terdiri dari Au Bintoro sebagai ketua dewan penasehat, Mohamad Nasir, mantan Menristekdikti Kabinet Kerja, Freddy Gondowibowo, Rido W. Billy, Hamid Mina dan Yoseph Ariesusanto, dan Tedy Purwoko.
Sedangkan wakil ketua I OGC diisi Aris Ariyanto dan Ali Akil sebagai wakil ketua 2. Bendahara diamanahkan kepada Andrew Tirtadjaja, Kapten Tim kepada Buddy Mangundap, serta Sekretariat dipegang Lisa Mariana.
Sebelum sesi atau acara pengukuhan kepemimpinan OGC terbaru, sejak pukul 07.00 wib dilakukan gobar monthly medal OGC dengan jumlah peserta sebanyak 46 pegolf. Dan Joyada (hdc 5) sendiri akhirnya memenangi trofi best gross overall (BGO) setelah mencetak skor gross 76.
Sejarah terbentuknya OGC berawal dari delapan orang yang pada waktu tahun 1998 mengalami krisis ekonomi. Agar dapat “menenangkan diri” mereka pergi ke lapangan golf guna penyegaran jiwa dan isi kepala. Singkat cerita, dicarikanlah nama untuk komunitas kecil golf, dan terpilih nama Olympic karena waktu itu brand Olympic sebagai sebuah produk rumah tangga sedang “naik daun” di masyarakat Indonesia.
Seiring waktu hingga sekarang, OGC selalu bertumbuh dan bertambah dalam jumlah anggota, serta aktifasinya. Salah satunya turut berkontribusi terhadap pengembangan prestasi atlet golf amateur tanah air dengan turnamen berskala nasional, yakni OJAO (Olympic Jabar Open) yang mana hingga sekarang masih terus eksis di tanah air.
MM OLYMPIC GOLF CLUB NOVEMBER 2021
OVERALL
Best Gross Overall Joyada Siallagan Gross: 76 Hcp: 5 Nett: 71
Best Nett Overall Haryanto Sofian Gross: 88 Hcp: 19 Nett: 69
FLIGHT A
Best Nett 1 Hamid Mina Gross: 82 Hcp: 10 Nett: 72
Best Nett 2 Rido W. Billy Gross: 77 Hcp: 4 Nett: 73
FLIGHT B
Best Nett 1 Joko Susilo Tjia Gross: 99 Hcp: 28 Nett: 71
Best Nett 2 Tommy Sudrajat Gross: 96 Hcp: 23 Nett: 73
NOVELTY SKILL
Nearest to the Pin Juanda 97 CM
(Tulisan dan foto oleh Syam Al Aminy)
DOWNLOAD E-MAGZ GOLFJOY TERBARU GRATIS!
