Bersama IBAR Golf Club, para advokat Indonesia, baik single maupun multi Bar menampakkan keceriaannya satu sama lain di atas golf course Emeralda Golf Club.
Selasa, 21 Desember 2021 dan tepat pukul 07.00 wib, langit di atas Emeralda Golf Club belum juga menampakkan wujud serta sinaran Sang Matahari. Meski demikian, sebanyak 38 pegolf dari persekutuan golf dari para advokat Indonesia dalam panji IBAR tetap bersemangat sejak sesi foto bersama hingga menanti giliran tee time yang dimulai dari tee box putih hole #1 par 5 Lake Course. Bahkan, disela-sela menunggu giliran tee-shot, beberapa anggota IBAR Golf Club ada yang bersedia menyempatkan diri memberikan testimony perihal persatuan dan menjaga tali silaturahmi di antara para anggota.
“Gobar IBAR Year End Gathering 2021 kali ini dalam rangka memperkenalkan dan memperkuat persaudaraan antar kami, para pengacara, yang bahkan lintas generasi, lintas agama, lintas golongan, agar IBAR Golf Club semakin solid. Dan di golf itu sendiri kan punya etika dan sportifitas, hal tersebut hampir mirip dengan karakter-karakter pengacara yang mana kami bertanding di persidangan secara sportif dan beretika. Namun bila di luar (di lapangan golf) kami pun juga harus happy. Dan dengan acara ini kami bisa semakin akrab, dan yang pasti, badan kami menjadi sehat,” demikian ungkap Budi Hasibuan. Bahkan tidak ketinggalan pula, IBAR Year End Gathering ini turut dihadiri Muchtar Arifin, mantan wakil Jaksa Agung Republik Indonesia periode 2007-2009 yang merupakan anggota baru IBAR GC.
Kali ini, Muchtar Arifin bermain satu pairing dengan Ketua IBAR GC Joyada Siallagan, dan ketua IBAR Papua, Yulianto. Menurut Sang Ketua IBAR GC, di gobar IBAR kali ini dirinya menilai telah tercipta suasana suasana keceriaan diantara sesama anggota IBAR. Hal tersebut diakuinya bahwa mana selama ini para advokat kerap “berjibaku” dalam beradu argumentasi di pengadilan dalam membela para kliennya.
“Namun kali ini, saya melihat di lapangan begitu ceria dan bermain golf dengan happy sekali. Saya berharap dengan acara IBAR Golf Year End 2021 ini, kami sesama advokat mampu untuk saling menghargai satu sama lain. Dan kami sangat menyadari bahwa advokat adalah salah satu penegak hukum. Namun, dengan keberadaan IBAR ini, maka suasana menjadi cair, meskipun didalam profesi kami selalu berbeda pendapat, dan beradu argumentasi,” demikian ungkap Joyada Siallagan, pegolf berhandicap single.
IBAR Golf Club sendiri didirikan sebagai wadah berolahraga golf dimana para anggotanya mempunyai kesamaan visi, serta untuk melebur dengan cara melepaskan semua atribut-atribut organisasi masingmasing sebagai advokat. Hal tersebut setidaknya diamini oleh Palmer Situmorang, anggota amateur senior sekaligus salah satu pendiri IBAR GC.
“Di sini kami bisa bersendagurau, berolahraga untuk suatu tujuan yakni mempererat tali persaudaraan, dan harmonis diantara sesama advokat, serta tidak melihat dari mana asal organisasi mereka. Bahkan, kami memang men-design organisasi IBAR ini (Indonesian Bar) sebagai advokat yang bermain golf untuk menciptakan hubungan yang baik antar sesama advokat. Dengan IBAR GC ini kami mencita-citakan kelak bahwa semua organisasi advokat (multi atau single Bar) tidak menjadi halangan sebagai anggota. Kita adalah sesama advokat dan kita harus berjuang untuk menyamakan persepsi bahwa kedudukan advokat sebagai penegak hukum yang sama posisinya dengan hakim, jaksa dan polisi. Dan hal itu telah ditetapkan di dalam undangundang. Dan sarana yang sekarang kami pakai inilah adalah sarana untuk berolahraga dan bersilaturahmi, yaitu IBAR Golf Club,” begitulah papar pengacara senior papan atas Indonesia, Palmer Situmorang.
Di pengujung rangkaian acara gobar IBAR Year End Gathering 2021 kali ini akhirnya dinobatkan Berthus sebagai peraih gelar best nett overall (BNO). Berthus (hcp 6) yang merupakan member Jakarta Masters Club sukses menorehkan skor BNO gross 76 dan nett 70.
Sementara itu, yang berhasil merebut gelar best gross overall (BGO) diraih oleh sang ketua IBAR GC, Joyada Siallagan. Penyandang handicap 5 ini berhasil mencetak skor gross 74 dan juga berhasil menciptakan skor eagle di hole #8 par 5 Lake Course. Selain Joyada, peserta IBAR GC lainnya yang mencatatkan diri mengukir skor Eagle adalah Andi Hasan di hole #3 par 4 River Course. Andi Hasan (hcp 17) pun tak pelak meraih gelar Best Nett 3 setelah mencetak total skor gross 87 dan nett 70.
Semoga IBAR GC menjadi wadah perekat para advokat di dalam (persidangan) dan di luar (lapangan golf). IBAR Forever!
(Syam Al Aminy)
DOWNLOAD E-MAGZ GOLFJOY TERBARU GRATIS!
