Kita menyaksikan makin banyak selebriti yang menggandrungi golf. Melalui postingan di medsos, mereka turut membantu mempromosikan olahraga ini kepada follower mereka. Ini tentu berdampak positif bagi pertumbuhan golfer baru Indonesia dan industri golf pada umumnya.
Pertumbuhan jumlah pegolf ini bisa berdampak negatif bila tidak dibarengi dengan pemahaman yang baik tentang Rules of Golf dan etika di lapangan. Hal ini akan merusak permainan itu sendiri.
GolfJoy bersama Ironcard membahas isu tersebut dalam acara webinar pada Rabu, 29 Desember. Webinar seri ke-6 itu bertema “Peran Selebriti dalam Menumbuhkan Minat Golf di Kalangan Anak Muda”, dengan menampilkan para narasumber Joyada Siallagan (CEO Ironcard), Gina Aditya (chef selebriti sekaligus golfer), Andri & Sigit (komunitas Golfgear.id), serta Andre (komunitas Daddies Golfer).
Joyada Siallagan
Event golf makin banyak digelar di tengah pandemi. Satu sisi kita harus menjaga jarak, di sisi lain justru olahraga golf cocok dengan kondisi menjaga jarak ini. Ini semacam blessing in disguise menurut saya. Jumlah pegolf junior dan milenial makin banyak. Saya melihat pegolf perempuan Filipina, Thailand, Singapura telah berbicara banyak di LPGA. Kita harap Merah Putih bisa berkibar di internasional. Melalui webinar ini kita saling bertukar pikiran dan melakukan brainstorming bagaimana membuat golf kita menjadi lebih baik.
Gina Aditya
Dengan aktif di golf, saya sangat mengharapkan pegolf milenial terutama ladies golfer lebih maju sehingga mengharumkan nama Indonesia.
Selain golf, saya kan seorang chef. Ternyata respons follower terhadap postingan golf saya lebih besar daripada postingan masakan saya. Mereka lebih antusias terhadap postingan golf. Ini jadi suatu kebanggaan bagi ladies golfer seperti saya.
Saya melihat jumlah kalangan senior dan anak muda yang aktif di golf makin meningkat. Akhir-akhir ini anak-anak kecil dan junior antusias sekali bermain golf bahkan ikut turnamen. Mungkin bisa dibuat event yang bisa di-mix di antara mereka supaya lebih menarik.
Andri
Kegiatan kami di golgear.id adalah me-review equipment yang terkini maupun lama bagi pegolf-pegolf yang baru terutama kalangan milenial supaya mereka tidak pusing dalam memilih peralatan atau gadget golf. Kita saling support satu sama lain di antara komunitas golf agar olahraga ini terus berkembang di Indonesia. Misalnya ada teman bikin event kita bantu re-post di media sosial dan kalau memungkinkan kita bisa hadiri acaranya.
Selebriti ataupun influencer yang mem-posting aktivitas golf patut dihargai karena mereka membantu mempromosikan olahraga ini kepada para follower mereka. Namun, mungkin aktivitas mereka dalam membuat foto selfie atau video di lapangan malah membuat grup di belakangnya terhambat. Bolehkah kita foto-foto atau membuat video bahkan Tik-tokan di lapangan? Itu boleh, misalnya saat menunggu giliran memukul. Namun kalau ada pemain yang berfoto atau membuat video sementara di depannya kosong, ini yang mesti kita ingatkan supaya kecepatan permainan tidak terganggu.
Sigit
Pertumbuhan jumlah pegolf milenial tentu merupakan hal positif bagi industri golf kita. Namun memang ada hal negatif dari fenomena ini terutama terkait pemahaman soal rules dan etika. Banyak dari mereka bermain di lapangan dengan pengetahan rules dan etika yang minim. Kita mesti rutin memberikan edukasi kepada mereka yang baru bermain golf dalam hal etika dan Rules of Golf.
Andre
Teman-teman selebriti atau influencer yang baru bermain golf dan membuat konten olahraga ini diharapkan memiliki bekal pengetahuan tentang Rules of Golf dan etika permainan. Terkadang konten yang dibuat itu bertabrakan dengan Rules dan etika golf. Jangan sampai hal yang sebetulnya hanya untuk konten bercanda malah dimaklumi sehingga ditiru oleh golfer-golfer baru lainnya. Ini akan merusak permainan itu sendiri. Kami berharap teman-teman selebriti atau influencer yang baru bermain di golf ini memberikan dampak positif bagi permainan ini.
(Foto @ginaadityya)
DOWNLOAD E-MAGZ GOLFJOY TERBARU GRATIS!
