Mantan bintang Los Angeles Lakers dan legenda NBA Kobe Bryant meninggal dalam kecelakaan helikopter Minggu (26/1) di Calabasas, California.
Bryant, 41, terbang dengan helikopter pribadinya tak lama sebelum pukul 10 pagi hari Minggu ketika pesawat itu jatuh sekitar 30 mil di barat laut pusat kota Los Angeles.
Sheriff County Los Angeles Alex Villanueva mengatakan dalam konferensi pers sore hari, manifes penumpang helikopter mengindikasikan sembilan orang berada di pesawat dan tidak ada yang selamat. Investigasi kecelakaan itu sedang berlangsung.
Putri Bryant yang berusia 13 tahun, Gianna, juga berada di helikopter dan dipastikan tewas. Pasangan itu bepergian ke pertandingan basket anak muda. Gianna telah menjadi sorotan publik sejak Bryant pensiun pada 2016. Bryant kerap membahas kegiatan pelatihan tim bola basket mudanya dan memposting kehadirannya di pertandingan. Gianna juga menghadiri beberapa pertandingan bola basket dengan Bryant.
Tujuh korban kecelakaan lainnya adalah John Altobelli, Keri Altobelli, rekan satu tim bola basket Gianna, Alyssa Altobelli, Sarah Chester, Payton Chester, Ara Zobayan dan Christina Mauser.
Legenda NBA ini bermain untuk Lakers selama 20 musim dan menempati urutan keempat dalam daftar pencetak gol terbanyak NBA dengan 33.643 poin. LeBron James melewati Bryant dalam daftar itu pada Sabtu malam.
Selama karirnya, Bryant diberi gelar NBA MVP setelah musim 2007-08 dan memenangkan lima Kejuaraan NBA. Dia mengklaim penghargaan NBA Finals MVP back-to-back pada tahun 2009 dan 2010. Di antara banyak penghargaannya adalah 11 pilihan tim pertama All-NBA (nomor dua terbanyak dalam sejarah NBA), dua medali emas Olimpiade dan 18 pilihan tim All-Star. Dia juga memenangkan Academy Award pada tahun 2018 untuk “Dear Basketball”, Film Pendek Animasi Terbaik tahun ini.
Bryant menikah dengan Vanessa Bryant dan memiliki empat putri, termasuk Gianna.
Warisan Bryant lebih besar dari basket. Berita kematiannya memicu ribuan pesan kesedihan dan rasa hormat dari tokoh olahraga di seluruh dunia termasuk beberapa pegolf.
Brooks Koepka menulis penghormatan kepada Bryant, yang ia sebut “pahlawan” -nya, dan mengungkapkan dampak bintang Lakers pada dirinya.
“Kobe Bryant adalah PAHLAWAN saya saat tumbuh dewasa,” tulis Koepka. “Bahkan sampai hari ini dia adalah inspirasi untuk cara saya mencapai sesuatu. Saya bangun setiap hari dan melihat kutipan ini setiap kali saya membuka telepon saya. Mentalitasnya memotivasi saya tidak hanya di masa-masa sulit tetapi sepanjang hidup saya. RIP, Kobe.”
Berikut reaksi tokoh golf lainnya:
Sumber: Golfweek, USA TODAY
