FeaturedKomunitas

Indonesia Kembali Tampil dalam Taiwan Amateur Golf Championship 2024

UNTUK kedua kalinya Indonesia mengirimkan empat orang pegolfnya dalam event Taiwan Amateur Golf Championship 2024 yang tahun ini telah memasuki tahun yang ke-31. Dan, dari data yang berhasil dihimpun Media GolfJoy, sebanyak 11 negara termasuk tuan rumah berpartisipasi dalam event yang berlangsung sejak 9 hingga 12 April 2024 lalu di Kaohsiung Golf Club presented by SAMPO. 

Ke 11 negara tersebut adalah Australia, New Zealand, Malaysia, Thailand, Korea, Indonesia, Vietnam, Venezuela, Uni Emirat Arab, Filipina, dan tuan rumah Taiwan. 

Sebanyak 62 pegolf yang terdiri dari 32 putra dan 30 putri tampil bersaing untuk memperebutkan gelar juara, baik di Divisi Putra dan Putri maupun tim. 

DUA PUTRA DAN DUA PUTRI

Dalam event tersebut Indonesia mengirim 4 pegolf terbaiknya masing-masing 2 putra dan 2 putri. Keempat pegolf tersebut adalah Amadeus, Randy, Yoko dan Sania.

SHOW MORE IMAGES+

Jika dibandingkan dengan tahun lalu — sebagaimana yang diungkapkan coach Alga Topan dalam perbincangan dengan Media GolfJoy (Minggu, 14 April 2024) — hasil yang dicapai atlet golf kita jauh lebih baik, di mana pada tahun sebelumnya atlet golf putra hanya finish di peringkat 20 besar. 

“Tapi, tahun ini atlet golf putra kita Randy M Bintang berhasil finish di posisi 3 sedangkan Amadeus di peringkat 15,” kata coach Alga. “Sementara untuk atlet golf putri kita Yoko tahun ini finish di peringkat 4, dan Sania finish di posisi 14. Untuk kategori team, team putra kita finish di peringkat 5 dan team putri finish di peringkat 3 di bawah Korsel dan tuan rumah Taiwan,” tambahnya. 

Coach Alga menegaskan, dengan hasil yang dicapai oleh atlet-atlet golf Indonesia mencapai posisi terbaik di kelompok masing-masing, khususnya untuk Randy dan Yoko hasil yang dicapai tahun ini, kita tentu bangga karena keduanya sangat kompetitif selama empat hari bertanding melawan pemain-pemain putra dan putri terbaik dari negara Asia Pacific lainnya, yang juga mendapat undangan dari Taiwan Golf Association. 

Seperti diketahui, sebelum tampil di Taiwan pada 9-12 April 2024, seminggu sebelumnya mereka tampil dalam event Queen Sirikit Cup ke 44 yang berlangsung di New Zealand. “Tentu ada banyak pengalaman yang mereka peroleh untuk meningkatkan kemampuan permainan mereka di masa mendatang,” ujar coach Alga.

Lebih jauh pelatih golf nasional yang mengawali kariernya sebagai pegolf sejak berusia di bawah usia 10 tahun tersebut, mengungkapkan bahwa Taiwan Amateur Golf Championahip ke 31 tahun 2024 waktunya berbarengan dengan pekan terakhir Ramadhan 1445 Hijriyah dan Hari Raya Idhul Fitri, “Tapi, sebagai pelatih saya harus mendampingi mereka bertanding walaupun saya, Adi Saksono sebagai tim manajer dan dua atlet lainnya, tidak bisa merayakan Lebaran bersama keluarga di Indonesia,” sela coach Alga Topan. 

“Alhamdullilah di sela-sela waktu kesibukan mendampingi para atlet bertanding, kita masih diberikan kesehatan dan kekuatan fisik untuk tetap bisa menjalankan ibadah Ramadhan,” tambahnya, menegaskan.

CHALLENGING & PRESSURE

Menjawab pertanyaan Media GolfJoy tentang strategi permainan yang ditetapkan oleh empat pegolf bimbingannya terutama dan khususnya Randy dan Yoko, coach Alga mengungkapkan bahwa di round pertama Randy bermain dengan skor 77 dan di round kedua 76 jadi total +9, dan lolos off ke ronde ketiga di peringkat 20.

Berbekal keyakinan dan motivasi yang tinggi untuk memperbaiki peringkat serta ada sedikit perubahan strategi permainan yang diterapkan — mengingat lapangan yang sangat challenging — pada round ketiga Randy bermain dengan skor 69 atau -3 dan menjadi skor terbaik dari seluruh peserta. Dengan hasil tersebut Randy masuk posisi lima besar.

Pada round keempat final Randy berhasil mencetak skor 72 atau event par. Sedangkan di group leader, pesaing Randy dari negara lain bermain kurang baik, sehingga Randy finish di peringkat ketiga. 

Sementara Yoko pada round pertama bermain event par 72, round kedua bermain dengan skor 71 dan untuk sementara Yoko berada di peringkat pertama. 

Di round ketiga Yoko bermain di Leader Group bersama pegolf dari Korea dan Taiwan. “Pressure lawan yang cukup tinggi dan lapangan yang challenging, membuat Yoko tidak bisa mengembangkan permainannya dan membukukan skor 79 (+7). 

Hasil tersebut membuat peringkat Yoko turun ke peringkat ke 4. Meskipun begitu Yoko masih memiliki kesempatan untuk naik kembali ke peringkat tiga besar.

Di tengah pertandingan Yoko bersaing dengan pemain dari New Zealand, dan berhasil mengambil alih posisi ketiga sampai di hole 16, namun kondisi lapangan yang tidak baik, di hole 17 Yoko bolanya masuk ke area semak-semak pohon.

Sehingga unplayable dan di hole tersebut Yoko kalah dengan pesaingnya dari New Zealand yang kembali ke posisi ketiga. 

“Sampai di hole 18 Yoko tetap tidak bisa mengejar ketertinggalannya dan harus puas finish di peringkat ke empat …” kata coach Alga, menegaskan.

Akhirnya, kata coach Alga lebih lanjut, pihaknya memberi apresiasi kepada Randy, Yoko, Amadeus dan Sania. “Karena, apa pun hasil yang telah ditorehkan oleh empat pegolf yang berada di bawah bimbingan saya, mereka telah menunjukkan semangat juang yang sangat tinggi sebagai wakil Indonesia di kancah turnamen internasional,” katanya sambil menambahkan bahwa Juli mendatang mereka akan kembali mewakili Indonesia dalam event bertajuk South East Asian  Golf Amateur Tournament 2024 di Singapura. 

Toto Prawoto. Foto Dokumentasi.

Related posts

Memorial Tournament Tak Akan Dihadiri Penonton

Hasim

Tiru Aksi Indah Im Saat Berjumpa dengan Air

Gusti

PCGC Gelar Junior Golf Camp 2021 di Bandung Giri Gahana

Toto Prawoto

Leave a Comment

5 × 5 =