Kejuaraan The North of Ireland Amateur Open pada tahun 2005 bukan acara yang diharapkan untuk menghasilkan banyak glamor, tetapi Rory McIlroy yang berusia 16 tahun tampil mengesankan.
Baju turtleneck dan celana pucat saljunya dihiasi ikat pinggang merah muda serta garis merah muda di punggungnya.
Topinya, juga warna merah muda, menutupi rambut ikalnya yang pirang ketika dia memulai gebrakan pertama yang menjadi berita utama – putaran rekor 11-under 61 di lapangan ikonik Royal Portrush.
“Kepercayaan diri saya, dan keangkuhan yang saya miliki pada usia 16, kadang-kadang saya pikir saya harus menemukan kembali itu sedikit,” kata McIlroy, kelahiran 4 Mei 1989 di Holywood, Inggris, kepada TheOpen.com tahun lalu.
Orang Irlandia Utara itu mengakui bahwa dia tidak dapat mengingat banyak pukulan demi pukulan dari kejuaraan itu, tetapi tentu saja dia dapat mengingat satu hal itu.
“Begitu saya mencapai sembilan under di hole ke-16, saya berpikir jika saya bisa par dua hole yang tersisa dan menetapkan rekor baru itu akan sangat istimewa,” katanya.
Bahkan, ia pulang dengan lima birdie berturut-turut untuk mengakhiri putaran, yang tidak akan ada yang bisa menandingi atau melampaui karena desain ulang lapangan baru-baru ini.
McIlroy telah mengumpulkan 18 gelar di PGA Tour, termasuk empat mayor, dan punya kans besar untuk mendapat tempat di Hall of Fame.
Meskipun gagal mengklaim jaket hijau di Augusta National dan ketidakmampuan untuk menang di salah satu mayor sejak 2014, konsistensi tanpa henti dalam beberapa bulan terakhir membuktikan hari-hari terbaiknya di lapangan golf masih jauh dari selesai.
Setelah gagal lolos cut British Open di Royal Portrush Juli lalu, McIlroy telah menjawabnya dengan kemenangan di Tour Championship dan acara WGC-HSBC Champions di Shanghai.
Serangkaian finis lima besar memastikan dia kembali ke peringkat teratas dunia pada Februari untuk pertama kalinya dalam lima tahun, sebelum kalender golf dirusak oleh pandemi COVID-19.
“Sekitar dua bulan lalu, Rory bermain sangat baik,” kata kapten Ryder Cup Eropa Padraig Harrington kepada Reuters pada April.
McIlroy selalu hadir dalam warna Eropa sejak debutnya di Ryder Cup pada 2010, menjadi pemain pertama yang memenangkan turnamen empat kali sebelum mencapai usia 30 tahun.
Harrington percaya McIlroy memiliki peran penting dalam permainan – di dalam dan di luar lapangan – jika mereka ingin mempertahankan gelar mereka melawan Amerika Serikat di Whistling Straits, Wisconsin pada bulan September.
“Dia sekarang lebih nyaman menjadi pemimpin,” tambah Harrington. “Sebenarnya ada beberapa pemain yang bisa melakukan pekerjaan itu tetapi Rory memiliki kualitas golf untuk mendukung kepercayaan kepemimpinannya.”
Mantaaap. Selamat ulang tahun, Rory!
Read our digital edition at https://golfjoy.co.id/majalah/
(Sumber: New York Times. Foto: PGA Tour)
